Dua Species Gajah Afrika

Gajah Hutan Afrika
Hello Crypters...
Ternyata baru2 ini sejumlah peneliti memastikan terdapat dua spesies gajah berbeda hidup di Afrika yakni gajah sabana Afrika (Loxodonta africana) dan gajah hutan Afrika (Loxodonta cyclotis). Selain perbedaan ukuran tubuh, genetik keduanya juga berbeda.

 Para peneliti, yang temuan dipublikasikan online dalam PLoS Biology, membandingkan DNA gajah modern dari Afrika dan Asia dengan DNA yang mereka ekstraksi dari dua spesies yang sudah punah: raksasa mammoth berbulu dan mastodon. Ini bukan saja yang pertama kalinya ilmuwan menghasilkan urutan untuk genom inti mastodon, namun juga untuk pertama kalinya gajah Asia, gajah hutan Afrika, gajah savana Afrika, mammoth berbulu yang punah, dan mastodon Amerika yang punah, telah diamati secara bersamaan.

Mammoth
Mammoth dan gajah Asia diperkirakan terpisah sejak 5,8-7,8 juta tahun yang lalu, sementara dua gajah Afrika ini diperkirakan berpisah dari nenek moyang yang sama antara 6,6-8,8 juta tahun yang lalu. Karena itu, para ilmuwan lalu sepakat menyatakan gajah di Afrika terdiri atas dua spesies yang berbeda Gajah sabana Afrika (Loxodonta africana) adalah spesies yang terbesar. Berat antara enam sampai tujuh ton, gajah yang hidup di sabana ini dua kali lebih berat daripada spesies gajah hutan Afrika (Loxodonta cyclotis).
Gajah Savana Afrika
Pada tahun 2007, diperkirakan ada antara 470.000 sampai 690.000 gajah di alam liar Afrika. Di selatan, mereka berkembang dengan baik, namun di Afrika tengah dan barat, gajah menjadi buruan manusia untuk diambil gadingnya.


Sementara gajah Asia (Elephas maximus) yang lebih kecil dari gajah sabana Afrika. Gajah ini menyebar di 11 negara, dari India sampai Indonesia. Spesies yang memiliki telinga lebih kecil ini diperkirakan tersisa 60.000 ekor, di mana sekitar seperempatnya didomestifikasi.
Gajah Asia

Gajah Pigmi Borneo
Gajah Asia memiliki sejumlah subspesies yang dibedakan dari ukuran dan penanda. Di Sri Lanka, berkembang Elephas maximus maximus yang merupakan gajah Asia yang terbesar dan diperkirakan tinggal 3.000 sampai 4.500 ekor. Di India, terdapat Elephas maximus indicus (gajah India) yang saat ini berpopulasi terbesar.


Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) hanya bisa dijumpai di Pulau Sumatera. Tubuh lebih kecil dari gajah India, sementara populasi di alam liar diperkirakan tinggal 2.100-3.000 ekor.


Tahun 2003, sebuah subspesies ditemukan di Kalimantan. Gajah Kalimantan ini disebut gajah pigmi karena lebih kecil dan lebih jinak daripada gajah Asia umumnya.
Gajah Pigmi Afrika

Ilustrasi



9 comments:

  1. Link kamu sudah saya pasang. Thanks ya.

    ReplyDelete
  2. link kamu sudah saya pasang. Thanks ya.

    ReplyDelete
  3. Aaahh lucunya kalo beneran bisa ada gajah mini xD bisa jadi piaraan ya ngalahin anjing sama kucing.

    ReplyDelete
  4. wah kalo ada gajah mini saya plihara tu lumayan gantiin tugas satpam ^^

    ReplyDelete
  5. Mohon info yg lbh akurat tentang gajah kalimantan dimana saya bisa baca lbh lengkapnya. Trims.

    ReplyDelete
  6. link reverensi bisa diliat : http://id.wikipedia.org/wiki/Gajah
    http://id.wikipedia.org/wiki/Gajah_Kalimantan
    www.dephut.go.id

    ReplyDelete
  7. bagus artikelny. bermanfaat
    mampir ke blog ane sobat
    takegreen.wordpress.com

    ReplyDelete

Copyright © 2012 CryptozTemplate by :Urangkurai.Powered by Blogger.Please upgrade to a Modern Browser.